Menghadiri acara Couleurs d’Indonésie

Sudah 1 bulan lebih blogku tidak aku visit entah kenapa tiba-tiba moodnya terkena si M alias males, serta membuat rajutan juga 😀 ditambah lagi habis pulang berlibur seminggu (30 september-7 oktober) di kota Nîmes, Arles dan Avignon kota yang terletak di Selatan Perancis, dan selama belibur di landa sakit sampai pulang pun masih sakit juga jadinya sekarang baru bisa menulis. Otomatis tidak ada waktu luang karena hal-hal tersebut, jadinya hari ini mulai menulis lagi.

Waktu itu sempat terserang penyakit pilek, batuk dan radang tenggorokan, mungkin karena cuaca yang tidak jelas, waktu musim panas itu kadang panas kadang juga dingin jadinya pas tanggal 4 oktober tadi benar-benar mulai terserang sakit. Artikel tentang liburan ku akan aku post nantinya, tapi sekarang aku akan sedikit bercerita tentang kegiatan ku menghadiri acara Couleurs d’Indonésie

Acara ini dilaksanakan di kota Paris, tepatnya di Pavilon Dauphine pada tanggal 27 september 2015. Couleurs d’Indonésie ini menghadirkan dan menampilkan berbagai macam tarian-tarian khas Indonesia, batik, makan-makanan khas Indonesia, seperti nasi kuning, opor ayam, sate lilit bali, gado-gado dan masih banyak yang lainnya, serta ada juga yang menjual kecap manis, mie goreng, sambel botol abc, teh sari wangi dll.

Masuk ke acara ini gratis hanya bayar makanan yang mau kita makan, dan kalau mau beli pernak-pernik khas indonesia harus bayar sendiri 😀 adajuga baju rancangan oleh Oscar Lawalata, bukan hanya ada bajunya saja, designernya pun juga menghadiri acara tersebut beserta ibu dan saudaranya.

Berikut beberapa photo yang sempat di ambil :

_MG_4315
Ketika acara di mulai, ibu ini menyanyikan lagu seperti nyinden tetapi dalam bahasa perancis
_MG_4323
Tarian Bali yang diiringi oleh pemain musik dari berbagai negara di antaranya, Brazil, Korea (yang lainnya aku lupa) dan hanya ada 1 orang Indonesia
_MG_4331
Manampilkan tarian dari aceh
_MG_4347
Oscar dan Reggy Lawalata di depan dari kanan beserta bapak ketua kedutaan republik indonesia dan orang-orang penting lainnya yang duduk di depan, mereka memainkan alat musik angklung dari jawa barat, bandung
_MG_4342
Mereka memainkan alat musik angklung yang note (nada)nya berbeda-beda
_MG_4350
Penyanyi yang mengajarkan orang-orang untuk memainkan angklung
_MG_4353
Ibu yang sedang mengerjakakan kain tenun
_MG_4357
Berbagai macam patung dari jawa
_MG_4366
Wanita cantik ini mengajarkan bagaimana cara membuat batik
_MG_4374
Di belakangku ini adalah pameran batik dari berbagai macam daerah yang ada di Indonesia
_MG_4367
Motif batik

Setelah berkeliling di pameran tersebut, tidak lupa menyantap makanan khas indonesia Nasi kuning serta membawa pulang kecap manis, ayam masak peda , karena aromanya sudah menggoda dan harus cepat karena kalau kelamaan akan habis 😛

Acara ini sangat bagus, terutama untuk warga Indonesia yang rindu akan masakan kampung halaman. Semoga tahun depan akan di selengarakan lagi di kota Paris 🙂

4 koment di artikel « Menghadiri acara Couleurs d’Indonésie »


Kirim koment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.